Malam minggu yang lelah sambil menikmati pertandingan Serie A antara tim favoritku AC Milan melawan AC Siena. Dua aksi tajam Andry Shevchenko dan satu gol indah Stricker asal Portugal Rui Costa di bantu ketangguhan benteng pertahanan yang di galang sang kapten Paolo Maldini dan Alessandro Nesta membuat dua Wingback Marcos Cafu dan Alessandro Costacurta tak segan-segan membantu penyerangan, hingga AC Milanpun leading 3 gol tanpa di balas satupun ke gawang Nelson Dida di babak pertama.
Aku memang penggila berat sepak bola sejak kecil, FIFA World Cup South Korea-Japan 2002 beberapa waktu lalu membuka mataku tentang dunia persepakbolaan, Kalau tidak salah di tahun itu pula Piala Dunia untuk pertama kalinya di selenggarakan di benua Asia, dan untuk pertama kalinya dalam sejarah 2 negara menjadi tuan rumah yakni Korea Selatan dan Jepang.
Kala itu juga banyak kejutan terjadi saat Perancis yang menjadi Juara dunia di perhelatan sebelumnya harus tersingkir di fase grup setelah di taklukan Senegal 1-0. Dan tahun itu juga di stadion Yokohama, Jepang menjadi saksi sang penguasa sepak bola dunia dengan gelar piala dunia ke limanya.
Banyak aksi heroic sepanjang perhelatan 4 tahunan itu, tentang 5 goal Heading Stricker Jerman Miroslav Klose ke gawang Saudi Arabia, juga aksi tuan rumah Korea Selatan yang mengejutkan dunia dengan semangat pantang menyerah mengalahkan tim kuat Italia lewat perpanjangan waktu dan lolos ke semifinal melalui aksi Ahn Chung Hwan,.Skuad "boyband" Korea Selatan karena dengan pasukan rambut di semir merahnya pun dengan gagah menjadi tim asia pertama yang menembus babak semifinal.
Di masa itu juga sistem golden goal terakhir kalinya diberlakukan. Dimana siapa tim yang mencetak goal pada saat ekstra time terlebih dahulu maka pertandingan akan dihentikan dan tim tersebut dinyatakan sebagai pemenang. Dan endingnya tarian samba Ronaldo Nazario Da Lima menjadi aktor paling di kenang kala membawa Tim Samba mengangkat Trophy Piala Dunia ke limanya bersama rekan setimnya saat itu seperti Ronaldinho, Rivaldo dan Roberto Carlos. dan lain-lain. Piala Dunia telah berakhir dan cerita di tahun 2002 pun telah berakhir.
Tidak ada komentar:
Posting Komentar