Kehidupan
Minggu, 27 Mei 2018
My Life Journey In Banten Province
Mungkin seharusnaya ini adalah tulisan pertamaku ketika memulai membuka lembaran baru disini. Sebuah tempat yang terletak di paling ujung barat dari wilayah Pulau Jawa. Sebelumnya aku tak pernah sedikitpun memiliki niatan untuk menuliskan ini karena rencana awalku hanya akan berada di tempat ini tak lebih dari satu tahun. Namun tak terasa hampir 3 tahun sudah aku berada disini dan ketika perkuliahan memasuki semester 2 aku berniat untuk menuliskan kenangan demi kenangan ini di blog Pribadiku.
Semua berawal ketika sekitar pertengahan tahun 2015 sepulang aku resign dari Pekerjaanku sebelumnya di Jakarta Selatan. Aku memutuskan untuk kembali ke kota kelahiranku yakni kota Purwokerto. Hampir setahun sudah aku menyelesaikan pendidikanku disalah satu SMK Negeri di kota tersebut. Aku yang saat itu telah berhenti bekerja hanya menghabiskan waktu untuk membantu Almarhum pamanku yang bekerja sebagai pengrajin besi. (Sudah diceritakan di kisah sebelumnya pamanku meninggal karena sakit beberapa bulan ketika aku baru beberapa bulan bekerja di tempat kerja yang sekarang di Kota Cilegon Banten) Selain membantu Almarhum pamanku ketika sore hari aku aktif mengikuti organisasi ataupun acara keagamaan yang ada di desaku.
Sambil kembali mencari pekerjaan akhirnya aku mendapat SMS dari salah seroang teman kelasku sewaktu SMK. dan akupun iseng mencobanya dan alhamdulillah dari ratusan pendaftar aaku termasuk 1 diantara 9 orang yang berhasil lolos seleksi kerja.
28 Juli 2015 akhinya aku kembali meninggalkan Purwokerto untuk menuju ke kota Cilegon tempat dimana aku mendapatkan penempatan kerja. Itulah pertama kalinya aku menginjalan kaki di Provinsi Banten. Disebuah daerah bernama Pelabuhan Paku, Anyer. sekitar pukul 8 Malam Waktu setempat.
Sebulan pertama aku lewati dengan begitu memprihatinkan, kerjaan yang berat lokasi kost yang cukup jauh dari tempat kerja hingga sisa uang yang tidak mencukupi untuk kebutuhan selama sebulan. Tapi alunan ombak dan kesejukan suasana pantai anyer selalu memotivasiku untuk tidak pernah mengeluh.
Perlahan tapi pasti kesulitan itupun berakhir dan dengan segala kesabaran hidupku berubah menjadi lebih baik. Tahun-tahun pertamaku di Banten aku habiskan dengan segala penasaran yang ada, menjelajah lingkungan sekitar dan berbaur dengan masyarakat sekelilingnya.
Hingga akhirnya aku meninggalakan Anyer untuk mencari tempat kost yang lebih dekat dari tempat kerja yakni kota Cilegon, segala kenangan tentang senja, pantai, ombak Pulau Sanghiang dan kehidupan pesisir kini berganti menuju daerah Kawasan Industri yang padat. Saat itu aku menempati kost di daerah Kawasan Industri KBS Cigading Cilegon. Cukup lama aku menempati kost di daerah KBS dari akhir 2015 hingga sekitar 2 bulan lalu di awal Tahun 2018.
Dan sekarang aku menempati kost di komplek Samangraya Kota Cilegon, dari lingkungan Industri yang panas dan berdebu kini aku mencari kehidupan, lingkungan dan suasana baru di lingkungan Padat Penduduk.
Orang-orang baru silih berganti datang dan pergi, menjadikan sebuah pengalaman dan pelajaran. Sepertihalnya di Kampus, di Tahun keduaku di Banten aku melanjutkan pendidikanku di jenjang perkuliahan , aku kini telah berstatus sebagai Mahasiswa Semester 2 di Universitas Bina Bangsa Banten. Banyak cerita dan pelajaran hidup yang tak terduga yang mungkin akan aku tulis dalam tulisan selanjutnya. Mungkin inilah kisah singkat awal perjalananku di tempat yang suatu saat akan terkenang ini. My LIFE Journey In Banten Province :)
Langganan:
Postingan (Atom)